China Pangkas Suku Bunga, Simak Saham Pilihan Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir perdagangan Senin kemarin (18/11/2019) ditutup dengan koreksi IHSG 0,09% ke level 6.122,63.

Kinerja IHSG tak selaras dengan mayoritas bursa saham utama kawasan Asia yang justru melaju di zona hijau: indeks Nikkei naik 0,49%, indeks Shanghai menguat 0,62%, indeks Hang Seng melejit 1,35%, dan indeks Straits Times terapresiasi 0,44%.

Simak saham-saham pilihan yang direkomendasikan broker yang dirangkum CNBC Indonesia, sebelum perdagangan hari ini, Selasa (19/11/2019) dibuka:

Phillip Sekuritas - IHSG Peluang Melemah
IHSG berpeluang untuk bergerak melemah pada perdagangan Selasa, 20 November 2019) di tengah ketidakpastian negosiasi dagang.

Selain itu, investor juga mencermati keputusan bank sentral Tiongkok (PBOC) yang secara tak terduga untuk pertama kali sejak 2015 menurunkan suku bunga sebesar 5 bps (basis poin) menjadi 2,50%.

Investor juga menanti rilis notulen rapat bank sentral Australia, notulen rapat FOMC (FOMC Minutes) dari bank sentral AS, dan pidato penting pertama dari Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) yang baru Christine Lagarde. Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan keputusan suku bunga acuan BI-7DRRR pada Kamis pekan ini.

Saham pilihan:
WSKT
PTPP
WEGE
BSDE

Mega Capital Sekuritas - Tertekan Kebijakan PBoC
IHSG melemah di tengah penguatan bursa Asia lainnya pasca-bank sentral China memangkas suku bunga 7-Day Reverse repurchase agreement sebesar 5 basis poin menjadi 2,50%.

Di sisi lain, pemerintah AS yang memperpanjang ijin bagi perusahaan AS untuk melakukan bisnis dengan Huawei setelah produsen peralatan telekomunikasi China tersebut dimasukkan ke dalam daftar hitam AS pada Mei.

Saham pilihan:
CTRA
ASII
INCO
LSIP

Valbury Sekuritas - Sikap China Pesimistis
IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi terkoreksi salah satunya dipicu faktor eksternal, sikap pesimistis China terhadap pembicaraan perdagangan dengan AS menyusul pernyataan Presiden AS Donald Trump yang menegaskan belum setuju membatalkan tarif barang Cina serta ancaman perang dagang yang membayangi ekonomi Indonesia.

Saham pilihan:
ASII
AALI
BBRI
BBTN

MNC Sekuritas - IHSG Lanjutkan Pelemahan
Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup terkoreksi tipis 0,1% ke level 6.122. Selama IHSG belum mampu menembus level 6.275 dan 6.350, MNC Sekuritas memperkirakan IHSG masih berpotensi terkoreksi kembali. IHSG diperkirakan akan bergerak pada ke area 6.160-6.200.

Saham pilihan:
AALI
BBRI
ADHI
ADRO

 

(tas)

Let's block ads! (Why?)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2OlCBZ4
via IFTTT