Pages

Tuesday, July 30, 2019

Setop Beroperasi 1 September 2019, Ini Kata Bos Nexmedia

Jakarta, CNBC Indonesia - Layanan TV berbayar, Nexmedia resmi menghentikan operasionalnya di 31 Agustus 2019. Keputusan tersebut diambil karena adanya konsolidasi dalam Grup Elang Mahkota Teknologi (EMTEK).

Presiden Direktur Nexmedia Junus Koswara mengatakan alasan penghentian operasi Nexmedia karena pihaknya telah melakukan konsolidasi terhadap sejumlah konten atau siaran berbayar Nexmedia ke dalam salah satu layanan OTT (over-the-top) yakni Vidio Premiere. Vidio Premiere sendiri merupakan anak perusahaan Emtek.

"Jadi pada prinsipnya adalah kita memang memutuskan untuk mengkonsolidasikan dengan konten atau siaran berbayar kami sejak beberapa waktu yang lalu," kata Junus seperti dikutip CNBC Indonesia dari CNNIndonesia, Rabu (31/1/2019).

"Kita konsolidasilah, perlu diketahui ada beberapa platform di mana kami juga sudah memperkenalkan layanan berbayar subscription melalui platform OTT [over-the-top] namanya Vidio Premiere," sambungnya.


Dengan dipindahnya seluruh konten di dalam Nexmedia ke Vidio Premiere, Junus meyakini bahwa layanan OTT merupakan pilihan yang tepat guna memberikan berbagai layanan kepada pelanggan Nexmedia.

"Kami yakin bahwa OTT merupakan platform yang lebih tepat untuk memberikan berbagai layanan kepada pengguna dengan makin mudahnya akses layanan internet di seluruh Indonesia," pungkasnya.

Nasib pelanggan

Ditanya soal nasib perangkat Nexmedia yang masih terpasang di rumah-rumah pelanggan, Junus mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah prosedur untuk menangani hal itu.

Salah satunya adalah Nexmedia bakal melakukan refund (mengembalikan uang) kepada pelanggan yang memakai layanan televisi berbayar mereka.

"Iya yang pasti sesuai dengan prosedur, kita sudah menyiapkan prosedur customer service. Nanti ada pengembalian refund dan proses lainnya sesuai dengan standar yang berlaku," jelas dia.

Asal tahu saja, Nexmedia menghentikan layanan mulai 31 Agustus 2019. Hal ini sudah disampaikan manajemen melalui akun Twitter resmi perusahaan.

(roy/miq)

Let's block ads! (Why?)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2yrMpJm
via IFTTT

1 comment:

  1. Nama saya Rahma Henny dari Ajman di Dubai UAE, saya adalah korban penipuan di tangan pemberi pinjaman, saya menipu $ 3.000 karena saya membutuhkan pinjaman $ 90.000 untuk modal ventura dan hutang. Saya hampir mengedit, saya tidak punya tempat untuk pergi, dan bisnis saya hancur dalam proses.

    Itu semua terjadi pada bulan Maret 2019, sampai saya bertemu orang-orang daring yang bersaksi tentang pemberi pinjaman nyata Mrs. GRACE ALEXANDER jadi saya mengajukan pertanyaan dan dia memperkenalkan saya kepada seorang ibu GRACE yang baik yang akhirnya membantu saya mendapatkan pinjaman tanpa jaminan $ 90.000 dengan suku bunga rendah. . di perusahaan pinjaman GRACE ALEXANDER.

    Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk berterima kasih kepada Ny. Grace, semoga Tuhan terus memberkati Anda, Grace, atas kejujuran dan perbuatan baik Anda.

    Jika Anda membutuhkan pinjaman atau pinjaman tanpa jaminan, segera hubungi ibu Grace dengan mengirim email ke (gracealexanderloancompany@gmail.com)

    Anda juga dapat menghubungi saya melalui rahmahenny45@gmail.com

    ReplyDelete