London, tenggara dan barat laut Inggris dan Skotlandia terkena dampaknya sebagaimana dilaporkan Reuters. Pemadaman listrik ini membuat ratusan ribu orang di Negeri Ratu Elizabeth II itu untuk sementara waktu hidup tanpa listrik.
National Grid, yang memiliki sistem transmisi listrik di Inggris dan Wales, mengatakan ada "masalah" dengan dua generator listrik dan masalah tersebut saat ini telah diselesaikan.
Masyarakat pun ramai menggunggah gambar di media sosial, yang menunjukkan aktivitas mereka dalam kegelapan dan terpaksa harus menggunakan lampu ponsel mereka sebagai obor.
Layanan kereta api keluar masuk London, termasuk Thameslink, Southern dan Gatwick Express juga tertunda dan batal. National Rail mengatakan sebagian besar layanan kereta api telah terdampak.
Di Cheshire, Inggris barat laut, polisi juga mencuit di Twitter bahwa mereka menyadari pemadaman listrik di daerah Pelabuhan Ellesmere.
Beberapa orang di media sosial juga bereaksi terhadap pemadaman ini, tapi agak 'nyinyir' seperti yang juga terjadi di Indonesia pada Minggu-Senin lalu saat terjadi pemadaman listrik massal di Jabodetabek dan sebagian Jawa oleh PT PLN (Persero).
Di Inggris, tanda pagar (tagar) atau hashtag #powercut pun ramai di jagad media sosial London.
"Apakah itu #powercut, seseorang yang mencoba untuk memperbaiki Inggris dengan mematikannya dan lagi?" cuit seorang penyiar bernama Emma Clarke di Twitter.
[Gambas:Twitter]
Pihak UK Power Networks pun angkat suara di Twitter. Dalam unggahannya, mereka menegaskan bawah ada kegagalan jaringan National Grid yang mempengaruhi pemadaman massal ini.
"Kami menyadari pemadaman listrik yang mempengaruhi sebagian besar wilayah London dan tenggara [Inggris]. Kami percaya ini disebabkan oleh kegagalan jaringan National Grid, yang mempengaruhi pelanggan kami. Kami mungkin tidak dapat menjawab setiap tweet saat ini. Harap perhatikan feed kami [berikutnya] untuk informasi terbaru," kata UK Power Networks di Twitter.
[Gambas:Twitter]
Simak pegawai PLN ogah dipotong gaji demi bayar kompensasi listrik padam. (tas)
from CNBC Indonesia https://ift.tt/2yNFuKH
via IFTTT
No comments:
Post a Comment