Kemarin Naik 4%, Harga Minyak Turun Pagi Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah melonjak tajam, harga minyak dunia terkoreksi di perdagangan pasar spot hari ini. Selain itu, kenaikan stok minyak di Amerika Serikat (AS) juga ikut membebani harga si emas hitam.

Pada Kamis (5/9/2019) pukul 08:24 WIB, harga minyak jenis brent dan light sweet turun masing-masing 0,61% dan 0,75%. Kemarin, harga kedua jenis minyak ini naik sampai di kisaran 4%.

Kemarin, harga minyak melonjak karena pasar merespons data ekonomi China. Angka Purchasing Managers' Index (PMI) jasa China versi Caixin/Markit pada Agustus tercatat 52,1. Naik dari bulan sebelumnya yang sebesar 51,6 dan menjadi pencapaian terbaik sejak Mei.

China adalah konsumen minyak terbesar kedua dan importir minyak nomor satu dunia. Data PMI tersebut memberi indikasi perekonomian China masih bergeliat, sehingga permintaan energi tetap akan tinggi.

Namun sentimen itu tidak bertahan lama. Kenaikan harga minyak yang begitu tinggi membuat investor tergoda mencairkan keuntungan. Tekanan jual membuat harga minyak terkoreksi.

Selain faktor ambil untung (profit taking) tersebut, harga minyak juga tertekan karena kenaikan stok minyak AS. Data American Petroleum Institute (API) menyebutkan stok minyak Negeri Paman Sam pada pekan yang berakhir 30 Agustus naik 401.000 barel.

Stok minyak AS memang sangat mempengaruhi harga. Bukan apa-apa, AS adalah produsen minyak terbesar di dunia sehingga perkembangan di sana akan menentukan pembentukan harga di pasar.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Let's block ads! (Why?)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2LiltmK
via IFTTT