Pages

Thursday, August 22, 2019

Hawa Penguatan Rupiah Sudah Terasa

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpotensi menguat di perdagangan pasar spot hari ini. Tanda-tanda apresiasi rupiah terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF). 

Berikut kurs dolar AS di pasar NDF jelang penutupan pasar kemarin dibandingkan hari ini, Jumat (23/8/2019), mengutip data Refinitiv:

Periode Kurs 22 Agustus (15:55 WIB) Kurs 23 Agustus (07:20 WIB)
1 Pekan Rp 14.251 Rp 14.31
1 Bulan Rp 14.309 Rp 14.295
2 Bulan Rp 14.377,5 Rp 14.366
3 Bulan Rp 14.451,5 Rp 14.440
6 Bulan Rp 14.651,5 Rp 14.615
9 Bulan Rp 14.835,5 Rp 14.805
1 Tahun Rp 15.024 Rp 14.005
2 Tahun Rp 15.704,5 Rp 15.690,7
 
Berikut kurs Domestic NDF (DNDF), yang kali terakhir diperbarui pada 22 Agustus pukul 15:59 WIB: 
Periode Kurs
1 Bulan Rp 14.275
3 Bulan Rp 14.360


NDF adalah instrumen yang memperdagangkan mata uang dalam jangka waktu tertentu dengan patokan kurs tertentu pula. Sebelumnya pasar NDF belum ada di Indonesia, hanya tersedia di pusat-pusat keuangan internasional seperti Singapura, Hong Kong, New York, atau London.  Pasar NDF seringkali mempengaruhi psikologis pembentukan harga di pasar spot. Oleh karena itu, kurs di NDF tidak jarang diikuti oleh pasar spot. Padahal NDF sebelumnya murni dimainkan oleh investor asing, yang mungkin kurang mendalami kondisi fundamental perekonomian Indonesia. Bank Indonesia (BI) pun kemudian membentuk pasar DNDF. Meski tenor yang disediakan belum lengkap, tetapi ke depan diharapkan terus bertambah. Dengan begitu, psikologis yang membentuk rupiah di pasar spot diharapkan bisa lebih rasional karena instrumen NDF berada di dalam negeri. Rupiah di pasar spot tidak perlu lalu membebek pasar NDF yang sepenuhnya dibentuk oleh pasar asing.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Let's block ads! (Why?)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Hl6EO2
via IFTTT

No comments:

Post a Comment