JAKARTA - Polisi menangkap dua orang yang diduga menjadi calo penjualan tiket pertandingan salah satu cabang olahraga Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
"Iya benar (ditangkap kemarin). Ada dua orang," kata Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Lukman Cahyono saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (21/8/2018).
Meskipun begitu, Lukman menyatakan, kedua orang tersebut sudah dipulangkan setelah pemeriksaan 1X24 jam. Mengingat, kata dia, calo penjualan tiket tidak diatur dalan ranah pidana.
"Dibina itu ya karena tidak ada pidananya, dilepaskan setelah 1X24 jam," tutur Lukman.
Menurut Lukman, adanya calo berkeliaran di GBK lantaran memanfaatkan sistem pembelian tiket yang diatur oleh panitia penyelenggara. Pasalnya, satu orang bisa membeli tiket masuk lebih dari satu.
Oleh sebab itu, kata Lukman, pihaknya menjadi lebih sulit untuk mengontrol adanya peredaran calo. "Ya kan boleh, satu orang boleh beli empat tiket. Jadi mengontrolnya susah," tutur dia.
Lukman menyatakan, para calo menjual harga tiket Asian Games dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan harga aselinya. Hal tersebut padahal merugikan masyarakat.
"Iya benar, macam-macam sih (harga jualnya).Misalnya dia beli Rp150 ribu dijual Rp200 ribu. Keuntungannya mungkin Rp50 ribu atau Rp100 ribu maksimal," tutupnya.
(kha)
from Sindikasi welcomepage.okezone.com kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OSE5Zk
No comments:
Post a Comment