MERANGIN - Satuan Reskrim Polres Merangin menangkap komplotan yang merampok Karmanto warga Desa SPB Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Jambi yang terjadi pada Nopember 2017.
ADM, HR dan RN tiga pelaku berhasil dibekuk di rumah masing-masing, ketiganya pun dihadiahkan timah panas karena saat ditangkap melawan petugas dengan senjata api yang mereka miliki.
Kasat Reskrim Polres Merangin Iptu Khoirunas mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap tiga tersangka.
"Iya ketiga pelaku kita lumpuhkan karena pelaku sempat melakukan perlawanan, dan saat ini kasusnya masih kita kembangkan" jelas Khoirunas.
Satu dari tiga tersangka diketahui sekertaris Desa Mensango aktif. ADM terlibat dalam kasus perampokan tersebut. Ia mengaku bertugas sebagai pengintai atau tukang gambar lokasi dan calon korban yang bakal dijadikan target.
"Saya hanya di minta sebagai tukang gambar dan melaporkan siapa calon korban yang keluar dari bank," kata ADM saat ditemui di Polres Merangin.
Setelah dilaporkan dua pelaku lain, langsung membuntuti korban dan di saat di jalan yang sepi dia dan pelaku langsung bergerak dan menodongkan senjata api ke korban dan merampas harta milik korban.
"Dari hasil rampokan saya dapat bagian Rp25 juta, dan sudah saya belikan mobil jenis carry" sambung ADM.
Sementara itu, Deno salah satu warga Desa Mensango yang melihat penangkapan Sekdesnya tidak menyangka jika sekdes desanya seorang pelaku kriminal.
"Tadi banyak polisi datang kesini pakaian preman,dan selama ini tidak menyangka kalau pak sekdes pelaku perampokan yang ada di merangin," kata Deno.
Perlu diketahui sebelumnya, Karmanto harus merelakan uangnya sebesar Rp225 juta yang baru di ambil dari bank, serta dua unit handphone di ambil paksa oleh tiga pelaku, dan para pelaku juga sempat menondong warga lain dan merampas sepeda motor warga untuk melarikan diri ke perkebunan kelapa sawit.
(wal)
from Sindikasi welcomepage.okezone.com kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2nSarI9
No comments:
Post a Comment